Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Menghibur Sekaligus Menegangkan

Written By bopuluh on Sabtu, 27 Juli 2013 | 01.16

BUAYA menjadi ikon wisata Australia. Ganasnya buaya melompat tegak lurus ke atas dan menyambar daging bisa disaksikan dari kapal Spectacular Crocodile Jumping Cruise. Ingin berenang bersama buaya dan berpose bersama anak buaya, Crocosaurus Cove tempatnya. Di Yellow Water, pengunjung bahkan bisa menyaksikan kehidupan liar buaya mengintai, memburu, hingga menyantap mangsanya.

Pada 8-12 Juli 2013, dalam AirAsia Familiarisation Trip Darwin, Australia Utara, tujuh wartawan Indonesia mengikuti tur menelusuri Yellow Water River Cruise dengan kapal. Biaya tur selama dua jam sebesar 88 dollar Australia (Rp 828.000) untuk dewasa dan anak-anak 60 dollar Australia.

Nakhoda kapal, Jaimmee, memberikan kesempatan agar kami dapat menyaksikan buaya berjemur di antara pohon di tepi sungai. Di dekatnya, puluhan bebek (wishtling ducks) cuek. Kami tertawa. Kata Jaimmee, "Buaya enggak doyan bebek itu karena bulu-bulunya bikin geli tenggorokan."

Ada buaya berdiam diri berkubang di lumpur atau pura-pura menjadi batu saat mengintai mangsa. Saat buaya menerkam burung putih, kami terkejut. Burung itu terbang menghindar. Seekor buaya besar mengikuti kami. Anak buaya berenang di kiri kapal. Mereka seperti berpatroli mengamankan wilayahnya.

Jaimmee mendekatkan kapalnya saat melihat buaya di tepi sungai. Sang buaya diam saja. Kami memotret sepuasnya, bahkan berpose dengan latar belakang buaya di bawah kami. Kalau sampai buaya itu melompat menerkam, tak tahulah apa jadinya.

Selain buaya, Yellow River juga dihuni sekitar 290 spesies burung, seperti burung ular yang lehernya bisa meliuk seperti ular dan burung jesus (Jacana) yang bisa berjalan di atas air. Jacana berpostur kecil dan ada jambul merah di kepalanya.

Burung cantik lainnya, Jabiru. Namanya diabadikan menjadi ibu kota Kakadu. Badannya lebih besar dari bangau, bulunya hitam, langkah kakinya panjang-panjang. Selain itu, ada burung egret, si putih nan cantik, dan elang laut.

Awas diserang buaya!

Buaya bukan hanya jago berenang di air, melainkan juga bisa mengejar mangsanya di daratan. Populasi buaya di Australia meningkat sejak larangan berburu buaya diterapkan tahun 1971. Di Darwin dan kawasan lain di Australia Utara, jumlah buaya mencapai 80.000 ekor, sekitar 70 persen dari penduduk Kota Darwin sebanyak 120.000 jiwa. Di Queensland dan Australia Barat ada sekitar 50.000 ekor buaya.

Buaya-buaya liar juga berkeliaran di rawa-rawa dan pekarangan penduduk. Rachel Pearce dari Komisi Taman dan Satwa Liar Northern Territory menceritakan, pernah ada buaya masuk ruang tamu rumah warga.

Bahkan Bill Zammit, pemandu tur kami, mengisahkan, suatu ketika ada tiga orang memaksakan diri memancing ikan di Sungai Adelaide yang dikenal banyak buayanya. Mereka menjaga jarak aman dengan sisi sungai dan berkonsentrasi menatap ke depan. Ternyata ada buaya keluar dari sungai ke daratan lewat jalur memutar sampai di belakang tiga pemancing itu. "Buaya itu menyerang dari belakang. Satu orang meninggal diterkam di bagian lehernya," ujar Bill.

Meski begitu, buaya tidak selalu menyeramkan. Dia bisa dikemas menjadi obyek wisata menghibur. Di Sungai Adelaide, dari kapal Spectacular Crocodile Jumping Cruise, kami melihat buaya melompat lurus ke atas menyergap daging. Itu salah satu destinasi wisata populer di Australia sejak dibuka tahun 1971.

Dengan 35 dollar Australia pengunjung diajak naik kapal menyusuri sungai. Pemandangannya indah. Kawanan burung berkicau bersahutan bergerombol di dahan, di kiri kanan sungai. Saat ada buaya mendekat, kapal berhenti melaju. Awak kapal mengambil daging sapi lalu diikat tali. Tali itu dikaitkan galah lalu diarahkan ke sungai seperti orang memancing. Nakhoda kapal, Shallee, berseru, "Saatnya pertunjukan dimulai !"

Awalnya, daging dibuat mengapung di permukaan air, lalu diangkat perlahan hingga 2-3 meter dari buaya. Buaya pun melompat ke atas. Byurr! Ia gagal menerkam daging. Awak kapal menggoda buaya. Daging diturunkan, nyaris menempel moncongnya. Saat daging ditarik ke atas, buaya di kiri kapal melompat. Hap, daging disergap, tali umpan tersangkut di mulutnya.

Berenang bersama buaya

Buaya merupakan hewan yang dilindungi dan sekaligus paling diwaspadai di kawasan Australia Utara. Buaya juga dikemas menjadi obyek wisata menegangkan di Crocosaurus Cove, Jalan Mitchell, Darwin. Di sana kami menyaksikan beberapa kolam berisi buaya. Ada penangkaran buaya yang menawarkan wisata tak biasa.

Kami melihat buaya besar bebas berenang di dalam akuarium kaca. Sedikitnya ada 70 buaya dewasa dengan panjang 3-5 meter. Salah satu jenisnya, Barramundi, buaya air asin yang terkenal di Australia. Ini spesies buaya terbesar, panjang si jantan hingga sekitar 5 meter dan beratnya 1.102 kilogram.

Yang paling seru, berenang dengan buaya. Kolam pertama dirancang untuk anak-anak, letaknya berdekatan dengan kolam bayi buaya yang dibatasi kaca. Anak-anak bisa melihat bayi buaya berenang di kolam sebelahnya. Ada bocah yang histeris, ada yang seolah bercanda dengan bayi buaya.

Pengunjung bisa merasakan sensasi masuk ke sangkar berbentuk tabung kaca transparan. Sangkar diturunkan ke kolam berisi buaya dewasa selama 15 menit. Saat tabung bergerak di kolam, buaya bisa menyerang. Bisa dibayangkan bila kaca pecah. "Kita bisa disantap buaya," kata pemandu kami, Anne Korry.

Berwisata ke penangkaran buaya ini baru terasa lengkap jika pengunjung juga melihat seluk-beluk kehidupan buaya di museumnya. Di Crocosaurus Cove, yang dibuka setiap hari pada pukul 09.30-18.00 waktu setempat dengan harga tiket 48-160 dollar Australia, pengunjung bisa melihat buaya yang diawetkan, juga rangka-rangka tubuhnya. Pengunjung juga bisa memancing buaya dengan umpan daging. Anak balita, bahkan, bisa berpose memegang bayi buaya.

Tempat itu juga menyuguhkan berbagai jenis reptilia (hewan melata) lain, seperti ular, bunglon, iguana, tokek, kadal, serta biawak. (ADI SUCIPTO KISSWARA)

Editor : I Made Asdhiana


01.16 | 0 komentar | Read More

Danone dan Starbucks Kerja Sasma Racik Yoghurt Beku


NEW YORK, KOMPAS.com -
Kabar baik bagi Anda pecinta yoghurt. Starbucks Corp dan Danone SA kompak bergandengan tangan melahirkan produk minuman susu fermentasi. Rencananya, yoghurt beku hasil co-branding alias kerjasama merek antara Starbucks dan Danone ini bakal dijual di gerai-gerai Starbucks. Tahap awal, yoghurt beku ini mulai dilempar ke pasar Amerika Serikat (AS) pada musim semi tahun 2014.

Di AS, saat ini gerai Starbucks sudah mencapai 10.000 unit. Selanjutnya, yoghurt ala Danone dan Stacbucks ini bakal bisa dibeli di ritel makanan secara serempak di seluruh dunia pada tahun 2015. Potensi pasar yang gurih menjadi alasan Danone dan Stacbucks tertarik terjun ke bisnis yoghurt. Dua raksasa industri makanan dan minuman ini menghitung, potensi pasar yoghurt di AS saja mencapai 7 miliar dollar AS.

Apalagi, tingkat konsumsi yoghurt di AS berpotensi tumbuh tinggi. Sebab, tingkat konsumsi masyarakat AS masih lebih rendah dibanding Eropa. Franck Riboud, Kepala Eksekutif Danone Group mengatakan, lini bisnis baru ini berharap mendapat berkah dari loyalitas pecinta Starbucks. "Pengunjung Starbucks mencapai 70 juta per minggu di seluruh dunia. Ini sangat potensial," ujar dia, seperti dikutip The New York Times (23/7/2013).

Euromonitor International mencatat, dalam tempo lima tahun terakhir, pasar yoghurt di AS tumbuh rata-rata 8,5 persen per tahun. Tapi, Euromonitor memprediksi, pertumbuhan yoghurt bakal melambat menjadi 5,9 persen saban tahun.

Mengutip data Euromonitor, yoghurt jenis Greek, saat ini disukai lebih dari 40 persen konsumen. Greek yoghurt merupakan yoghurt beku yang berbahan dasar susu.

Sementara itu, merek yoghurt produksi General Mills Inc, yakni Yoplait, menguasai 24 persen pangsa pasar AS. Di pasar yoghurt, duet Danone dan Starbucks juga harus menghadapi sejumlah pemain lain. Misalnya saja Chobani yang merupakan penguasa pangsa pasar terbesar kedua setelah Yoplait. Pemain lain yakni Activia, Stonyfield Farm dan Danimal. Ketiga merek tersebut menguasai 30 persen pangsa pasar. Sebelumnya, di Juli tahun 2012 lalu, PepsiCo Inc terjun ke bisnis yoghurt. Pepsi menggandeng perusahaan makanan asal Jerman, Theo Muller Group. (Dessy Rosalina)

Editor : Erlangga Djumena


01.16 | 0 komentar | Read More

Kisah Hasri, 46 Tahun Jadi Kusir Bendi?...

MANADO, KOMPAS.com - Di tengah mahalnya tarif angkutan sebagai dampak naiknya harga bahan bakar minyak bersubsidi, Hasri Alhasni (68), tetap setia dengan kenderaan tradisionalnya, bendi.

Ditemui di kawasan Calaca Pasar 45 Kota Manado, Hasri yang tengah mengawasi penggantian tapal kaki kuda penarik bendinya, menuturkan, menjadi kusir bendi sudah menjadi pilihan hidupnya sejak remaja.

"Saya sudah menjadi kusir bendi sejak tahun 1967. Waktu itu saya dari Gorontalo dan datang ke Manado mencari kerja. Ayah saya yang mengajari saya dulu menjadi kusir," ujar Hasri yang menawarkan Kompas.com ikut bersamanya mengantarkan seorang penumpang, Sabtu (27/7/2013).

Menurut Hasri, dulunya bendi (di Jawa disebut dokar) menjadi salah satu kendaraan utama di pusat Kota Manado. Pada waktu itu, bendi bersaing dengan kenderaan bemo dan becak.

"Walau banyak jumlahnya, tapi kami juga dapat banyak waktu itu. Sekarang jumlah bendi yang ada di Calaca sini sisa 50 buah. Tapi walau sisa sedikit, pendapatannya sudah berkurang juga," kata Hasri sambil mengarahkan kuda penarik bendinya dengan tali dan cambukan cemeti pelan.

Namun, Hasri merasa bangga, karena dari pekerjaannya menjadi kusir bendi ia telah menyekolahkan anak-anaknya hingga selesai. "Kini mereka semua sudah bekerja. Dulu saya membiayai sekolah mereka, kini mereka yang balik memberi saya uang," ujarnya sambil tersenyum.

Kini jalur transportasi bendi sudah dibatasi. Namun warga masih memakai moda transportasi ini.  Halimah, warga Kampung Arab misalnya, Dia yang sering menggunakan jasa bendi mengakui, keberadaan bendi sangat membantu.

"Mereka mau mengantar kami hingga ke depan rumah, yang tidak dilalui oleh jalur angkutan umum. Kalau naik ojek bawaan terbatas, tapi kalau naik Bendi, bawaan belanja dari pasar bisa banyak," kata Halimah.

Dengan bendi, Hasri mengaku tidak pusing soal kenaikan harga BBM bersubsidi. Sebab dia hanya perlu menyediakan makanan kuda dan merawat bendinya. "Makanan kuda berupa jagung tersedia setiap saat, yang penting jangan sampai kudanya sakit. Jadi saya tidak perlu memikirkan bensin yang naik harganya," kata Hasri dengan tersenyum.

Walau hanya berupa kendaraan tradisional, namun para kusir Bendi di Kota Manado mempunyai perserikatan yang bernama Asosiasi Bendi Kota Manado. "Pengurus itulah yang mengurus surat-surat kelengkapan kami," tambah Hasri.

Ternyata bendi juga harus dilengkapi dengan Surat Tanda Nomor Kenderaan Tidak Bermotor (STNKTB) serta kusirnya harus memiliki Surat Keterangan Mengemudi Bendi (SKMB). "Jadi kalau ada masalah di jalan, kami aman," kata Hasri.

Editor : Glori K. Wadrianto


01.16 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Jumat, 26 Juli 2013 | 01.17

KOMPAS.comKOMPAS.comApple Dikabarkan Stop Produksi iPhone 5Kalau Si Kecil Menjadi \"Role Model\"Aturan Integrasi Industri Keuangan Terbit pada 2014Dilelang... Rumah Mewah Tempat Versace Tewas Ditembak!Tutup Hidung, Ini Parade Sepeda Motor 2 Tak! videoParade Tenun yang Sudah Menjelajah DuniaLapas Kerobokan Gelar Simulasi KerusuhanAda "Arwah&quotAyrton Senna di Suzuka [Video]Merpati Jangan Hidup Enggan Mati Tak MauPolisi Sibuk Sahur, Tiga Tahanan LepasMengurangi Jatah Belanja Asal Bisa Tetap MerokokLaporkan Preman, Jokowi Harus Buat Laporan TertulisJumlah Pemudik Pakai Pesawat Diprediksi MeningkatPKB: Rhoma Irama Sudah Jadi Kader KamiKorban Selamat Asiana Airlines Pulang Kampung

http://www.kompas.com/ News and Service Fri, 26 Jul 2013 15:16:29 +0700 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1516096/Apple.Dikabarkan.Stop.Produksi.iPhone.5 Fri, 26 Jul 2013 15:16:09 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/15/1301411iphonep.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Apple dikabarkan akan menghentikan proses produksi iPhone 5 mulai musim gugur atau September 2013 mendatang. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1516096/Apple.Dikabarkan.Stop.Produksi.iPhone.5">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1516096/Apple.Dikabarkan.Stop.Produksi.iPhone.5 http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1512282/Kalau.Si.Kecil.Menjadi.Role.Model. Fri, 26 Jul 2013 15:12:28 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1511237Dokter-Kecil-1p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dengan menjadi role model, anak melatih dirinya menjadi pribadi yang memiliki jiwa kepemimpinan. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1512282/Kalau.Si.Kecil.Menjadi.Role.Model.">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1512282/Kalau.Si.Kecil.Menjadi.Role.Model. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1511092/Aturan.Integrasi.Industri.Keuangan.Terbit.pada.2014 Fri, 26 Jul 2013 15:11:09 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/13/1831543OJKp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan resmi mengawasi perbankan di tahun 2014. Adanya konglomerasi antara bank sebagai induk dengan anak usahanya, membuat OJK merasa perlu membuat aturan terintegrasi antar lembaga keuangan. Rencananya, aturan ini akan keluar <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1511092/Aturan.Integrasi.Industri.Keuangan.Terbit.pada.2014">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1511092/Aturan.Integrasi.Industri.Keuangan.Terbit.pada.2014 http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1508090/Dilelang.Rumah.Mewah.Tempat.Versace.Tewas.Ditembak. Fri, 26 Jul 2013 15:08:09 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1451186Rumah-Versace-4p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemilik rumah mewah Gianni Versace di Miami, Florida, mengklaim banyak pembeli dari luar yang tertarik membeli rumah itu dan ingin menjualnya seharga 40 juta dolar AS. Di rumah itulah Versace tewas ditembak oleh pembunuh berantai. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1508090/Dilelang.Rumah.Mewah.Tempat.Versace.Tewas.Ditembak.">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1508090/Dilelang.Rumah.Mewah.Tempat.Versace.Tewas.Ditembak. http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9219/Tutup.Hidung.Ini.Parade.Sepeda.Motor.2.Tak.video Fri, 26 Jul 2013 15:06:35 +0700<img src="http://oto.assets.kompas.com/uploads/photo/2013/07/26/10b27cfa4b8b1dc00669d7c4b4ba3970.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Festival sepeda motor �asap� aneka merek <a href="http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9219/Tutup.Hidung.Ini.Parade.Sepeda.Motor.2.Tak.video">[...]</a> http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9219/Tutup.Hidung.Ini.Parade.Sepeda.Motor.2.Tak.video http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1505295/Parade.Tenun.yang.Sudah.Menjelajah.Dunia Fri, 26 Jul 2013 15:05:29 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1504254cita-tenun22p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kain tenun dari berbagai daerah di Indonesia sudah menjelajah dunia. Cita Tenun Indonesia menggelar parade tenun kolkesi Denny Wirawan, Auguste Soesastro, Ari Seputra, dan Chossy Latu. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1505295/Parade.Tenun.yang.Sudah.Menjelajah.Dunia">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1505295/Parade.Tenun.yang.Sudah.Menjelajah.Dunia http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1503491/Lapas.Kerobokan.Gelar.Simulasi.Kerusuhan Fri, 26 Jul 2013 15:03:49 +0700Pascarusuh Lapas Tanjung Gusta Medan, sejumlah lapas di Bali menggelar simulasi antisipasi kerusuhan. Setelah dua hari lalu di Lapas Tabanan, hari ini simulasi digelar di Lapas Kelas II A Kerobokan, Denpasar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1503491/Lapas.Kerobokan.Gelar.Simulasi.Kerusuhan">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1503491/Lapas.Kerobokan.Gelar.Simulasi.Kerusuhan http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9218/Ada.Arwah.Ayrton.Senna.di.Suzuka.Video. Fri, 26 Jul 2013 15:01:19 +0700<img src="http://oto.assets.kompas.com/uploads/photo/2013/07/26/e59ee84fc93e26e2a89f1232a859d3f4.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Disaksikan oleh komunitas "Cult of Senna" <a href="http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9218/Ada.Arwah.Ayrton.Senna.di.Suzuka.Video.">[...]</a> http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9218/Ada.Arwah.Ayrton.Senna.di.Suzuka.Video. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456442/Merpati.Jangan.Hidup.Enggan.Mati.Tak.Mau Fri, 26 Jul 2013 14:56:44 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/15/1005118p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah telah berulang kali merestrukturisasi PT Merpati Nusantara Airline. Namun hingga saat ini, kondisi salah satu maskapai pelat merah tersebut belum sesuai keinginan pemerintah. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456442/Merpati.Jangan.Hidup.Enggan.Mati.Tak.Mau">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456442/Merpati.Jangan.Hidup.Enggan.Mati.Tak.Mau http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456079/Polisi.Sibuk.Sahur.Tiga.Tahanan.Lepas Fri, 26 Jul 2013 14:56:07 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/01/2102144-endi-sutendi-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tiga tahanan Polsekta Biringkanaya, Sulawesi Selatan kabur dari sel saat polisi yang menjaga mereka sibuk bersantap sahur, Jumat (26/7/2013). <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456079/Polisi.Sibuk.Sahur.Tiga.Tahanan.Lepas">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456079/Polisi.Sibuk.Sahur.Tiga.Tahanan.Lepas http://health.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1455473/Mengurangi.Jatah.Belanja.Asal.Bisa.Tetap.Merokok Fri, 26 Jul 2013 14:55:47 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/31/1342088-merokok-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kecanduan rokok membuat para perokok lebih suka mengurangi jatah membeli pakaian dan anak mereka ketimbang harus mengurangi beli rokok. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1455473/Mengurangi.Jatah.Belanja.Asal.Bisa.Tetap.Merokok">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1455473/Mengurangi.Jatah.Belanja.Asal.Bisa.Tetap.Merokok http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1453024/Laporkan.Preman.Jokowi.Harus.Buat.Laporan.Tertulis Fri, 26 Jul 2013 14:53:02 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/03/1351598-rikwanto-p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Polda Metro Jaya meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodomembuat laporan resmi atau secara tertulis kepada polisi mengenai keberadaan preman di Pasar Tanah Abang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1453024/Laporkan.Preman.Jokowi.Harus.Buat.Laporan.Tertulis">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1453024/Laporkan.Preman.Jokowi.Harus.Buat.Laporan.Tertulis http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1452524/Jumlah.Pemudik.Pakai.Pesawat.Diprediksi.Meningkat. Fri, 26 Jul 2013 14:52:52 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1403164IMG-20130726-00957p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menteri Perhubungan Evert Erens Pangindaan memprediksi jumlah pemudik Lebaran 2013 meningkat. Peningkatan terbanyak pada jumlah pemudik yang memakai pesawat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1452524/Jumlah.Pemudik.Pakai.Pesawat.Diprediksi.Meningkat.">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1452524/Jumlah.Pemudik.Pakai.Pesawat.Diprediksi.Meningkat. http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1450135/PKB.Rhoma.Irama.Sudah.Jadi.Kader.Kami Fri, 26 Jul 2013 14:50:13 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1706387-rhoma-irama-ingin-jadi-presiden-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengklaim Rhoma Irama sudah menjadi kadernya. Rhoma pun digadang-gadang menjadi salah satu kandidat calon presiden dari partai ini. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1450135/PKB.Rhoma.Irama.Sudah.Jadi.Kader.Kami">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1450135/PKB.Rhoma.Irama.Sudah.Jadi.Kader.Kami http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1445352/Korban.Selamat.Asiana.Airlines.Pulang.Kampung Fri, 26 Jul 2013 14:45:35 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/08/0743399Asianap.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 36 warga China korban selamat kecelakaan pesawat Asiana Airlines pulang kampung ke negeri mereka. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1445352/Korban.Selamat.Asiana.Airlines.Pulang.Kampung">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1445352/Korban.Selamat.Asiana.Airlines.Pulang.Kampung

KOMPAS.comKOMPAS.comApple Dikabarkan Stop Produksi iPhone 5Kalau Si Kecil Menjadi \"Role Model\"Aturan Integrasi Industri Keuangan Terbit pada 2014Dilelang... Rumah Mewah Tempat Versace Tewas Ditembak!Tutup Hidung, Ini Parade Sepeda Motor 2 Tak! videoParade Tenun yang Sudah Menjelajah DuniaLapas Kerobokan Gelar Simulasi KerusuhanAda "Arwah&quotAyrton Senna di Suzuka [Video]Merpati Jangan Hidup Enggan Mati Tak MauPolisi Sibuk Sahur, Tiga Tahanan LepasMengurangi Jatah Belanja Asal Bisa Tetap MerokokLaporkan Preman, Jokowi Harus Buat Laporan TertulisJumlah Pemudik Pakai Pesawat Diprediksi MeningkatPKB: Rhoma Irama Sudah Jadi Kader KamiKorban Selamat Asiana Airlines Pulang Kampung

http://www.kompas.com/ News and Service Fri, 26 Jul 2013 15:16:29 +0700 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1516096/Apple.Dikabarkan.Stop.Produksi.iPhone.5 Fri, 26 Jul 2013 15:16:09 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/15/1301411iphonep.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Apple dikabarkan akan menghentikan proses produksi iPhone 5 mulai musim gugur atau September 2013 mendatang. <a href="http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1516096/Apple.Dikabarkan.Stop.Produksi.iPhone.5">[...]</a> http://tekno.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1516096/Apple.Dikabarkan.Stop.Produksi.iPhone.5 http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1512282/Kalau.Si.Kecil.Menjadi.Role.Model. Fri, 26 Jul 2013 15:12:28 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1511237Dokter-Kecil-1p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dengan menjadi role model, anak melatih dirinya menjadi pribadi yang memiliki jiwa kepemimpinan. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1512282/Kalau.Si.Kecil.Menjadi.Role.Model.">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1512282/Kalau.Si.Kecil.Menjadi.Role.Model. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1511092/Aturan.Integrasi.Industri.Keuangan.Terbit.pada.2014 Fri, 26 Jul 2013 15:11:09 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/13/1831543OJKp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan resmi mengawasi perbankan di tahun 2014. Adanya konglomerasi antara bank sebagai induk dengan anak usahanya, membuat OJK merasa perlu membuat aturan terintegrasi antar lembaga keuangan. Rencananya, aturan ini akan keluar <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1511092/Aturan.Integrasi.Industri.Keuangan.Terbit.pada.2014">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1511092/Aturan.Integrasi.Industri.Keuangan.Terbit.pada.2014 http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1508090/Dilelang.Rumah.Mewah.Tempat.Versace.Tewas.Ditembak. Fri, 26 Jul 2013 15:08:09 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1451186Rumah-Versace-4p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemilik rumah mewah Gianni Versace di Miami, Florida, mengklaim banyak pembeli dari luar yang tertarik membeli rumah itu dan ingin menjualnya seharga 40 juta dolar AS. Di rumah itulah Versace tewas ditembak oleh pembunuh berantai. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1508090/Dilelang.Rumah.Mewah.Tempat.Versace.Tewas.Ditembak.">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1508090/Dilelang.Rumah.Mewah.Tempat.Versace.Tewas.Ditembak. http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9219/Tutup.Hidung.Ini.Parade.Sepeda.Motor.2.Tak.video Fri, 26 Jul 2013 15:06:35 +0700<img src="http://oto.assets.kompas.com/uploads/photo/2013/07/26/10b27cfa4b8b1dc00669d7c4b4ba3970.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Festival sepeda motor �asap� aneka merek <a href="http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9219/Tutup.Hidung.Ini.Parade.Sepeda.Motor.2.Tak.video">[...]</a> http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9219/Tutup.Hidung.Ini.Parade.Sepeda.Motor.2.Tak.video http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1505295/Parade.Tenun.yang.Sudah.Menjelajah.Dunia Fri, 26 Jul 2013 15:05:29 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1504254cita-tenun22p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kain tenun dari berbagai daerah di Indonesia sudah menjelajah dunia. Cita Tenun Indonesia menggelar parade tenun kolkesi Denny Wirawan, Auguste Soesastro, Ari Seputra, dan Chossy Latu. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1505295/Parade.Tenun.yang.Sudah.Menjelajah.Dunia">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1505295/Parade.Tenun.yang.Sudah.Menjelajah.Dunia http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1503491/Lapas.Kerobokan.Gelar.Simulasi.Kerusuhan Fri, 26 Jul 2013 15:03:49 +0700Pascarusuh Lapas Tanjung Gusta Medan, sejumlah lapas di Bali menggelar simulasi antisipasi kerusuhan. Setelah dua hari lalu di Lapas Tabanan, hari ini simulasi digelar di Lapas Kelas II A Kerobokan, Denpasar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1503491/Lapas.Kerobokan.Gelar.Simulasi.Kerusuhan">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1503491/Lapas.Kerobokan.Gelar.Simulasi.Kerusuhan http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9218/Ada.Arwah.Ayrton.Senna.di.Suzuka.Video. Fri, 26 Jul 2013 15:01:19 +0700<img src="http://oto.assets.kompas.com/uploads/photo/2013/07/26/e59ee84fc93e26e2a89f1232a859d3f4.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Disaksikan oleh komunitas "Cult of Senna" <a href="http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9218/Ada.Arwah.Ayrton.Senna.di.Suzuka.Video.">[...]</a> http://otomotif.kompas.com/read/2013/07/26/9218/Ada.Arwah.Ayrton.Senna.di.Suzuka.Video. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456442/Merpati.Jangan.Hidup.Enggan.Mati.Tak.Mau Fri, 26 Jul 2013 14:56:44 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/15/1005118p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah telah berulang kali merestrukturisasi PT Merpati Nusantara Airline. Namun hingga saat ini, kondisi salah satu maskapai pelat merah tersebut belum sesuai keinginan pemerintah. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456442/Merpati.Jangan.Hidup.Enggan.Mati.Tak.Mau">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456442/Merpati.Jangan.Hidup.Enggan.Mati.Tak.Mau http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456079/Polisi.Sibuk.Sahur.Tiga.Tahanan.Lepas Fri, 26 Jul 2013 14:56:07 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/01/2102144-endi-sutendi-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tiga tahanan Polsekta Biringkanaya, Sulawesi Selatan kabur dari sel saat polisi yang menjaga mereka sibuk bersantap sahur, Jumat (26/7/2013). <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456079/Polisi.Sibuk.Sahur.Tiga.Tahanan.Lepas">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1456079/Polisi.Sibuk.Sahur.Tiga.Tahanan.Lepas http://health.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1455473/Mengurangi.Jatah.Belanja.Asal.Bisa.Tetap.Merokok Fri, 26 Jul 2013 14:55:47 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/31/1342088-merokok-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kecanduan rokok membuat para perokok lebih suka mengurangi jatah membeli pakaian dan anak mereka ketimbang harus mengurangi beli rokok. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1455473/Mengurangi.Jatah.Belanja.Asal.Bisa.Tetap.Merokok">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1455473/Mengurangi.Jatah.Belanja.Asal.Bisa.Tetap.Merokok http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1453024/Laporkan.Preman.Jokowi.Harus.Buat.Laporan.Tertulis Fri, 26 Jul 2013 14:53:02 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/04/03/1351598-rikwanto-p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Polda Metro Jaya meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodomembuat laporan resmi atau secara tertulis kepada polisi mengenai keberadaan preman di Pasar Tanah Abang. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1453024/Laporkan.Preman.Jokowi.Harus.Buat.Laporan.Tertulis">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1453024/Laporkan.Preman.Jokowi.Harus.Buat.Laporan.Tertulis http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1452524/Jumlah.Pemudik.Pakai.Pesawat.Diprediksi.Meningkat. Fri, 26 Jul 2013 14:52:52 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/26/1403164IMG-20130726-00957p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menteri Perhubungan Evert Erens Pangindaan memprediksi jumlah pemudik Lebaran 2013 meningkat. Peningkatan terbanyak pada jumlah pemudik yang memakai pesawat. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1452524/Jumlah.Pemudik.Pakai.Pesawat.Diprediksi.Meningkat.">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1452524/Jumlah.Pemudik.Pakai.Pesawat.Diprediksi.Meningkat. http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1450135/PKB.Rhoma.Irama.Sudah.Jadi.Kader.Kami Fri, 26 Jul 2013 14:50:13 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1706387-rhoma-irama-ingin-jadi-presiden-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengklaim Rhoma Irama sudah menjadi kadernya. Rhoma pun digadang-gadang menjadi salah satu kandidat calon presiden dari partai ini. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1450135/PKB.Rhoma.Irama.Sudah.Jadi.Kader.Kami">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1450135/PKB.Rhoma.Irama.Sudah.Jadi.Kader.Kami http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1445352/Korban.Selamat.Asiana.Airlines.Pulang.Kampung Fri, 26 Jul 2013 14:45:35 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/08/0743399Asianap.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 36 warga China korban selamat kecelakaan pesawat Asiana Airlines pulang kampung ke negeri mereka. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1445352/Korban.Selamat.Asiana.Airlines.Pulang.Kampung">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/07/26/1445352/Korban.Selamat.Asiana.Airlines.Pulang.Kampung


01.17 | 0 komentar | Read More

Delapan Warga Pangkep Tenggelam, Dua Tewas, Satu Hilang

Written By bopuluh on Rabu, 24 Juli 2013 | 01.16


MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebanyak delapan orang warga Pulau Karanrang, Kecamatan Tupabiring Utara, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan tenggelam setelah kapal nelayan jenis joloro karam, dihantam angin kencang.

Kala itu, kapal milik Hasni itu dilaporkan berada di antara Pulau Karanrang dan Pulau Morowali atau sekitar 1,6 NM dari bibir pantai Pasar Sentral Pangkajene. Infomasi yang dihimpun dari tim Basarnas Profinsi Sulawesi Selatan dan Barat, lima dari delapan korban yang tenggelam berhasil ditemukan dalam keadaan selamat.

Sementara, dua korban bernama Mardiah (10) dan Daeng Labbi ditemukan meninggal dunia, dan langsung dibawa ke kampung halamannya. Satu korban lainnya hingga kini belum ditemukan

Menurut Kepala Kantor SAR Sulselbar, Roki Asikin, kapal yang dikemudikan Rahmat tenggelam setelah gelombang tinggi menghantam badan kapal. Kapal yang juga membawa besi bangunan itu pun terangkat dan tenggelam.

Sejauh ini tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di sekitar tempat kejadian guna mencari seorang korban bernama Aisyah (30) yang masih dinyatakan hilang. "Tim kami masih berada di luar dan masih melakukan pencarian hingga korban yang masih hilang ditemukan," ujar Roki.

Editor : Glori K. Wadrianto


01.16 | 0 komentar | Read More

Ongkos Kirim Modul Garuda Wisnu Tahap Pertama Rp 100 Juta

Sebanyak 13 unit truk pengangkut, yang akan mengantar 13 potongan atau modul pertama patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) menuju Bukit Ungasan, Bali diberangkatkan dari Workshop Studio Nyoman Nuarta Jalan Setra Duta Raya, Sarijadi, Kecamatan Sukasari Kota Bandung, Rabu (24/7/2013). | KOMPAS.com/Putra Prima Perdana

BANDUNG, KOMPAS.com - Biaya pengiriman 13 modul potongan patung tembaga raksasa Garuda Wisnu Kencana (GWK) tahap pertama dengan menggunakan 13 truk angkut selama dua hari terhitung mulai hari ini Rabu (24/7/2013) mencapai lebih dari Rp 100 juta.

Menurut project manager GWK, Djuki Ridwan, jumlah tersebut hanya untuk biaya operasional pengiriman dari Workshop Studio Nyoman Nuarta di Setra Duta Kota Bandung ke Bukit Ungasan Bali.

"Sekitar Rp 100 juta lebih untuk dua hari ini. Kalau tidak salah jaraknya hampir 600 kilometer," kata Djuki disela-sela prosesi pelepasan.

Lebih lanjut, Djuki menambahkan, pengiriman modul-modul tersebut diupayakan dipercepat karena sudah mendekati arus mudik lebaran. Dia mengaku optimistis, pada tanggal 28 Juli 2013 potongan segmen pertama GWK itu sudah siap dirangkai kembali di Bukit Ungasan.

"Kalau tidak cepat-cepat takutnya H-10 lebaran itu sudah tidak boleh ada truk angkutan lewat," katanya.

Editor : Glori K. Wadrianto


01.16 | 0 komentar | Read More

Basuki: Susah Ngomong Sama Orang yang Mau Menang Sendiri


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku kesulitan menghadapi asosiasi pedagang kaki lima (PKL) yang sampai saat ini belum sepakat soal relokasi PKL ke dalam blok G Pasar Tanah Abang.

"Ini mah susah ngomong sama orang yang mau menang sendiri," kata Basuki di Balaikota, Jakarta, Rabu (24/7/2013).

"Enggak usah buang energi banyaklah, kita lagi kejar mau dapat pajak banyak," lanjutnya.

Basuki yang sebelumnya dijuluki Firaun oleh PKL Tanah Abang, kini dia disebut seperti "penjajah Belanda". Menanggapi itu, Basuki berkata sinis.

"Penjajah Belanda, kamu ditembak, enggak disediain tempat, musti sewa. Saya kan nyediain tempat," jelasnya.

Asosiasi tersebut pun berencana melayangkan somasi atas ucapan Basuki yang akan memidanakan PKL yang ngeyel dan tak miliki KTP non-DKI. Mereka juga menilai Basuki telah melanggar hak azasi manusia.

"Asosiasi PKL juga lucu. Mau berdagang di mana aja, bener. Tapi ya ikuti aturan. Jadi, jangan membaca undang-undang sepotong-sepotong," ujarnya.

Editor : Ana Shofiana Syatiri


01.16 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Minggu, 21 Juli 2013 | 01.16

KOMPAS.comKOMPAS.comAgar Kamar Mandi Lebih Luas, Terang, dan CantikJokowi Tunggu Pemerintah Pusat Atasi PembajakanMeraup Rezeki dari Timun SuriDibanjiri Undangan Buka Bersama, Jokowi Pilih TidurGde Siman Langsung BerlatihKPK Diminta Telisik Proyek Abadi Jalur PanturaJokowi Siapkan Rp 260 Miliar untuk Revitalisasi Setu BabakanMirip Apartemen dan Mal... Inilah Lahan Pertanian Vertikal ala China!Jokowi: Jakarta Empat Terkorup, Itu Sebelum Pemerintahan SayaDi Upacara Kasada Tahun Ini, Pengunjung Bromo Dilarang Berada di Bibir KawahJokowi Bantah Dana Blusukan Hingga Rp 26,6 Miliar\"Pak Jokowi, KapanKontainer Bekas untuk Pendidikan Lebih BaikBasuki Bahagiakan Petugas Kebersihan JakartaChisora Menang KO Ronde 6

http://www.kompas.com/ News and Service Sun, 21 Jul 2013 15:16:02 +0700 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1515237/Agar.Kamar.Mandi.Lebih.Luas.Terang.dan.Cantik Sun, 21 Jul 2013 15:15:23 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1512416Kamar-mandi-bagusp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kamar mandi tampak lebih luas, terang, dan cantik. Percaya atau tidak, ketiganya bisa diwujudkan cuma dengan memasang cermin. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1515237/Agar.Kamar.Mandi.Lebih.Luas.Terang.dan.Cantik">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1515237/Agar.Kamar.Mandi.Lebih.Luas.Terang.dan.Cantik http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1507327/Jokowi.Tunggu.Pemerintah.Pusat.Atasi.Pembajakan Sun, 21 Jul 2013 15:07:32 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/06/23/142349720130623-1134202p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masih akan menunggu kebijakan pemerintah pusat untuk mengatasi pembajakan yang semakin marak beredar. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1507327/Jokowi.Tunggu.Pemerintah.Pusat.Atasi.Pembajakan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1507327/Jokowi.Tunggu.Pemerintah.Pusat.Atasi.Pembajakan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1506598/Meraup.Rezeki.dari.Timun.Suri Sun, 21 Jul 2013 15:06:59 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1441274IMG02951-20130721-09351p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Timun Suri. Anda pasti tahu buah ini. Buah yang "bertabur" dan terlihat di banyak tempat saat bulan Ramadhan tiba. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1506598/Meraup.Rezeki.dari.Timun.Suri">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1506598/Meraup.Rezeki.dari.Timun.Suri http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1454023/Dibanjiri.Undangan.Buka.Bersama.Jokowi.Pilih.Tidur Sun, 21 Jul 2013 14:54:02 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/141353120130721-122729p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Saat Ramadhan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dibanjiri undangan berbuka puasa. Namun, banyaknya undangan membuat dia bingung. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1454023/Dibanjiri.Undangan.Buka.Bersama.Jokowi.Pilih.Tidur">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1454023/Dibanjiri.Undangan.Buka.Bersama.Jokowi.Pilih.Tidur http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1451078/Gde.Siman.Langsung.Berlatih Sun, 21 Jul 2013 14:51:07 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/18/1816213simansp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perenang nasional, I Gde Siman Sudartawa langusung mulai berlatih, sehari setelah pulang dari ajang Universiade di Kazan, Rusia yang berlangsung 6-17 Juli lalu. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1451078/Gde.Siman.Langsung.Berlatih">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1451078/Gde.Siman.Langsung.Berlatih http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1448563/KPK.Diminta.Telisik.Proyek.Abadi.Jalur.Pantura Sun, 21 Jul 2013 14:48:56 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/144822620120618WEN6Ap.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Fraksi Partai Hanura menilai, proyek perbaikan jalan Pantura selama ini menjadi proyek abadi yang selalu dianggarkan setiap tahunnya. Namun, jalan vital bagi pemudik itu terus menerus mengalami kerusakan. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1448563/KPK.Diminta.Telisik.Proyek.Abadi.Jalur.Pantura">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1448563/KPK.Diminta.Telisik.Proyek.Abadi.Jalur.Pantura http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1446310/Jokowi.Siapkan.Rp.260.Miliar.untuk.Revitalisasi.Setu.Babakan Sun, 21 Jul 2013 14:46:31 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/14/1003398-kesenian-betawi-akan-ditampilkan-di-setu-babakan-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Joko Widodo memastikan DKI akan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI untuk merevitalisasi kawasan wisata Setu Babakan, Jakarta Selatan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1446310/Jokowi.Siapkan.Rp.260.Miliar.untuk.Revitalisasi.Setu.Babakan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1446310/Jokowi.Siapkan.Rp.260.Miliar.untuk.Revitalisasi.Setu.Babakan http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1428086/Mirip.Apartemen.dan.Mal.Inilah.Lahan.Pertanian.Vertikal.ala.China. Sun, 21 Jul 2013 14:28:08 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1421237vertikal-3p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">China membangun gedung setinggi 187 meter untuk digunakan sebagai lahan pertanian. Konsep pertanian vertikal ini akan difungsikan sebagai upaya pengembangan pertanian sayur dan buah-buahan. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1428086/Mirip.Apartemen.dan.Mal.Inilah.Lahan.Pertanian.Vertikal.ala.China.">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1428086/Mirip.Apartemen.dan.Mal.Inilah.Lahan.Pertanian.Vertikal.ala.China. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1424173/Jokowi.Jakarta.Empat.Terkorup.Itu.Sebelum.Pemerintahan.Saya Sun, 21 Jul 2013 14:24:17 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/27/1004535-jokowi-bertemu-kpk-p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Joko Widodo tak menampik kalau Provinsi DKI Jakarta termasuk salah satu provinsi yang tingkat korupsinya tinggi. Namun, data BPK itu untuk masa pemerintahan 2008-2012. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1424173/Jokowi.Jakarta.Empat.Terkorup.Itu.Sebelum.Pemerintahan.Saya">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1424173/Jokowi.Jakarta.Empat.Terkorup.Itu.Sebelum.Pemerintahan.Saya http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1402419/Di.Upacara.Kasada.Tahun.Ini.Pengunjung.Bromo.Dilarang.Berada.di.Bibir.Kawah. Sun, 21 Jul 2013 14:02:41 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/135109420090906SETBp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga suku Tengger akan menyelenggarakan upacara Yadnya Kasada pada 23-24 Juli mendatang. Pengunjung dilarang mendekati bibir kawah. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1402419/Di.Upacara.Kasada.Tahun.Ini.Pengunjung.Bromo.Dilarang.Berada.di.Bibir.Kawah.">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1402419/Di.Upacara.Kasada.Tahun.Ini.Pengunjung.Bromo.Dilarang.Berada.di.Bibir.Kawah. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1351407/Jokowi.Bantah.Dana.Blusukan.Hingga.Rp.26.6.Miliar Sun, 21 Jul 2013 13:51:40 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/16/18554051-MG-4311-copy64p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Joko Widodo membantah rilis pers FITRA yang menyebutkan kalau anggaran blusukan Jokowi di tahun 2013 mencapai Rp 26,6 miliar. Menurutnya, blusukan itu hanya bermodal jalan kaki. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1351407/Jokowi.Bantah.Dana.Blusukan.Hingga.Rp.26.6.Miliar">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1351407/Jokowi.Bantah.Dana.Blusukan.Hingga.Rp.26.6.Miliar Gemukin Badan? Ini Permintaan Warga Lho...\" http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1344203/.Pak.Jokowi.Kapan.Gemukin.Badan.Ini.Permintaan.Warga.Lho. Sun, 21 Jul 2013 13:44:20 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/131358520130721-122741p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">"Pak Jokowi, kapan gemukin badan? Ini permintaan warga, lho," kata salah seorang warga kepada Jokowi di Taman Suropati, Jakarta Pusat. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1344203/.Pak.Jokowi.Kapan.Gemukin.Badan.Ini.Permintaan.Warga.Lho.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1344203/.Pak.Jokowi.Kapan.Gemukin.Badan.Ini.Permintaan.Warga.Lho. http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1343522/Kontainer.Bekas.untuk.Pendidikan.Lebih.Baik Sun, 21 Jul 2013 13:43:52 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1334463Librii-3p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Salah satu bagian perpustakaan di sini adalah ruang tambahan berupa sebuah kontainer berisi penuh komputer. Kontainer tersebut dipenuhi berbagai keperluan digital. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1343522/Kontainer.Bekas.untuk.Pendidikan.Lebih.Baik">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1343522/Kontainer.Bekas.untuk.Pendidikan.Lebih.Baik http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1336564/Basuki.Bahagiakan.Petugas.Kebersihan.Jakarta Sun, 21 Jul 2013 13:36:56 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/23/1422514-sampah-kedoya-utara-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rencanan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan unit di Rusun Marunda atau Rusun Pulogebang kepada petugas kebersihan disambut Dasri (48). Selama ini, dia belum memiliki rumah sendiri. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1336564/Basuki.Bahagiakan.Petugas.Kebersihan.Jakarta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1336564/Basuki.Bahagiakan.Petugas.Kebersihan.Jakarta http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1315023/Chisora.Menang.KO.Ronde.6 Sun, 21 Jul 2013 13:15:02 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1314112chisorap.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Petinju "brutal" Inggris, Derek Chisora memukul Ko lawannya, Malik Scott di ronde 6 dalam oertarungan tinju kelas berat WBO International di Wembley Arena, London, Sabtu (Minggu WIB). <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1315023/Chisora.Menang.KO.Ronde.6">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1315023/Chisora.Menang.KO.Ronde.6

KOMPAS.comKOMPAS.comAgar Kamar Mandi Lebih Luas, Terang, dan CantikJokowi Tunggu Pemerintah Pusat Atasi PembajakanMeraup Rezeki dari Timun SuriDibanjiri Undangan Buka Bersama, Jokowi Pilih TidurGde Siman Langsung BerlatihKPK Diminta Telisik Proyek Abadi Jalur PanturaJokowi Siapkan Rp 260 Miliar untuk Revitalisasi Setu BabakanMirip Apartemen dan Mal... Inilah Lahan Pertanian Vertikal ala China!Jokowi: Jakarta Empat Terkorup, Itu Sebelum Pemerintahan SayaDi Upacara Kasada Tahun Ini, Pengunjung Bromo Dilarang Berada di Bibir KawahJokowi Bantah Dana Blusukan Hingga Rp 26,6 Miliar\"Pak Jokowi, KapanKontainer Bekas untuk Pendidikan Lebih BaikBasuki Bahagiakan Petugas Kebersihan JakartaChisora Menang KO Ronde 6

http://www.kompas.com/ News and Service Sun, 21 Jul 2013 15:16:02 +0700 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1515237/Agar.Kamar.Mandi.Lebih.Luas.Terang.dan.Cantik Sun, 21 Jul 2013 15:15:23 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1512416Kamar-mandi-bagusp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kamar mandi tampak lebih luas, terang, dan cantik. Percaya atau tidak, ketiganya bisa diwujudkan cuma dengan memasang cermin. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1515237/Agar.Kamar.Mandi.Lebih.Luas.Terang.dan.Cantik">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1515237/Agar.Kamar.Mandi.Lebih.Luas.Terang.dan.Cantik http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1507327/Jokowi.Tunggu.Pemerintah.Pusat.Atasi.Pembajakan Sun, 21 Jul 2013 15:07:32 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/06/23/142349720130623-1134202p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masih akan menunggu kebijakan pemerintah pusat untuk mengatasi pembajakan yang semakin marak beredar. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1507327/Jokowi.Tunggu.Pemerintah.Pusat.Atasi.Pembajakan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1507327/Jokowi.Tunggu.Pemerintah.Pusat.Atasi.Pembajakan http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1506598/Meraup.Rezeki.dari.Timun.Suri Sun, 21 Jul 2013 15:06:59 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1441274IMG02951-20130721-09351p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Timun Suri. Anda pasti tahu buah ini. Buah yang "bertabur" dan terlihat di banyak tempat saat bulan Ramadhan tiba. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1506598/Meraup.Rezeki.dari.Timun.Suri">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1506598/Meraup.Rezeki.dari.Timun.Suri http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1454023/Dibanjiri.Undangan.Buka.Bersama.Jokowi.Pilih.Tidur Sun, 21 Jul 2013 14:54:02 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/141353120130721-122729p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Saat Ramadhan, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dibanjiri undangan berbuka puasa. Namun, banyaknya undangan membuat dia bingung. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1454023/Dibanjiri.Undangan.Buka.Bersama.Jokowi.Pilih.Tidur">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1454023/Dibanjiri.Undangan.Buka.Bersama.Jokowi.Pilih.Tidur http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1451078/Gde.Siman.Langsung.Berlatih Sun, 21 Jul 2013 14:51:07 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/18/1816213simansp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perenang nasional, I Gde Siman Sudartawa langusung mulai berlatih, sehari setelah pulang dari ajang Universiade di Kazan, Rusia yang berlangsung 6-17 Juli lalu. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1451078/Gde.Siman.Langsung.Berlatih">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1451078/Gde.Siman.Langsung.Berlatih http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1448563/KPK.Diminta.Telisik.Proyek.Abadi.Jalur.Pantura Sun, 21 Jul 2013 14:48:56 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/144822620120618WEN6Ap.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Fraksi Partai Hanura menilai, proyek perbaikan jalan Pantura selama ini menjadi proyek abadi yang selalu dianggarkan setiap tahunnya. Namun, jalan vital bagi pemudik itu terus menerus mengalami kerusakan. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1448563/KPK.Diminta.Telisik.Proyek.Abadi.Jalur.Pantura">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1448563/KPK.Diminta.Telisik.Proyek.Abadi.Jalur.Pantura http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1446310/Jokowi.Siapkan.Rp.260.Miliar.untuk.Revitalisasi.Setu.Babakan Sun, 21 Jul 2013 14:46:31 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/14/1003398-kesenian-betawi-akan-ditampilkan-di-setu-babakan-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Joko Widodo memastikan DKI akan menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI untuk merevitalisasi kawasan wisata Setu Babakan, Jakarta Selatan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1446310/Jokowi.Siapkan.Rp.260.Miliar.untuk.Revitalisasi.Setu.Babakan">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1446310/Jokowi.Siapkan.Rp.260.Miliar.untuk.Revitalisasi.Setu.Babakan http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1428086/Mirip.Apartemen.dan.Mal.Inilah.Lahan.Pertanian.Vertikal.ala.China. Sun, 21 Jul 2013 14:28:08 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1421237vertikal-3p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">China membangun gedung setinggi 187 meter untuk digunakan sebagai lahan pertanian. Konsep pertanian vertikal ini akan difungsikan sebagai upaya pengembangan pertanian sayur dan buah-buahan. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1428086/Mirip.Apartemen.dan.Mal.Inilah.Lahan.Pertanian.Vertikal.ala.China.">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1428086/Mirip.Apartemen.dan.Mal.Inilah.Lahan.Pertanian.Vertikal.ala.China. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1424173/Jokowi.Jakarta.Empat.Terkorup.Itu.Sebelum.Pemerintahan.Saya Sun, 21 Jul 2013 14:24:17 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/05/27/1004535-jokowi-bertemu-kpk-p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Joko Widodo tak menampik kalau Provinsi DKI Jakarta termasuk salah satu provinsi yang tingkat korupsinya tinggi. Namun, data BPK itu untuk masa pemerintahan 2008-2012. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1424173/Jokowi.Jakarta.Empat.Terkorup.Itu.Sebelum.Pemerintahan.Saya">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1424173/Jokowi.Jakarta.Empat.Terkorup.Itu.Sebelum.Pemerintahan.Saya http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1402419/Di.Upacara.Kasada.Tahun.Ini.Pengunjung.Bromo.Dilarang.Berada.di.Bibir.Kawah. Sun, 21 Jul 2013 14:02:41 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/135109420090906SETBp.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Warga suku Tengger akan menyelenggarakan upacara Yadnya Kasada pada 23-24 Juli mendatang. Pengunjung dilarang mendekati bibir kawah. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1402419/Di.Upacara.Kasada.Tahun.Ini.Pengunjung.Bromo.Dilarang.Berada.di.Bibir.Kawah.">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1402419/Di.Upacara.Kasada.Tahun.Ini.Pengunjung.Bromo.Dilarang.Berada.di.Bibir.Kawah. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1351407/Jokowi.Bantah.Dana.Blusukan.Hingga.Rp.26.6.Miliar Sun, 21 Jul 2013 13:51:40 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/16/18554051-MG-4311-copy64p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Joko Widodo membantah rilis pers FITRA yang menyebutkan kalau anggaran blusukan Jokowi di tahun 2013 mencapai Rp 26,6 miliar. Menurutnya, blusukan itu hanya bermodal jalan kaki. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1351407/Jokowi.Bantah.Dana.Blusukan.Hingga.Rp.26.6.Miliar">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1351407/Jokowi.Bantah.Dana.Blusukan.Hingga.Rp.26.6.Miliar Gemukin Badan? Ini Permintaan Warga Lho...\" http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1344203/.Pak.Jokowi.Kapan.Gemukin.Badan.Ini.Permintaan.Warga.Lho. Sun, 21 Jul 2013 13:44:20 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/131358520130721-122741p.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">"Pak Jokowi, kapan gemukin badan? Ini permintaan warga, lho," kata salah seorang warga kepada Jokowi di Taman Suropati, Jakarta Pusat. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1344203/.Pak.Jokowi.Kapan.Gemukin.Badan.Ini.Permintaan.Warga.Lho.">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1344203/.Pak.Jokowi.Kapan.Gemukin.Badan.Ini.Permintaan.Warga.Lho. http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1343522/Kontainer.Bekas.untuk.Pendidikan.Lebih.Baik Sun, 21 Jul 2013 13:43:52 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1334463Librii-3p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Salah satu bagian perpustakaan di sini adalah ruang tambahan berupa sebuah kontainer berisi penuh komputer. Kontainer tersebut dipenuhi berbagai keperluan digital. <a href="http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1343522/Kontainer.Bekas.untuk.Pendidikan.Lebih.Baik">[...]</a> http://properti.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1343522/Kontainer.Bekas.untuk.Pendidikan.Lebih.Baik http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1336564/Basuki.Bahagiakan.Petugas.Kebersihan.Jakarta Sun, 21 Jul 2013 13:36:56 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/23/1422514-sampah-kedoya-utara-p.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rencanan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberikan unit di Rusun Marunda atau Rusun Pulogebang kepada petugas kebersihan disambut Dasri (48). Selama ini, dia belum memiliki rumah sendiri. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1336564/Basuki.Bahagiakan.Petugas.Kebersihan.Jakarta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1336564/Basuki.Bahagiakan.Petugas.Kebersihan.Jakarta http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1315023/Chisora.Menang.KO.Ronde.6 Sun, 21 Jul 2013 13:15:02 +0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/07/21/1314112chisorap.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Petinju "brutal" Inggris, Derek Chisora memukul Ko lawannya, Malik Scott di ronde 6 dalam oertarungan tinju kelas berat WBO International di Wembley Arena, London, Sabtu (Minggu WIB). <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1315023/Chisora.Menang.KO.Ronde.6">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/07/21/1315023/Chisora.Menang.KO.Ronde.6


01.16 | 0 komentar | Read More

Badai Pasir Ancam Keberadaan

Written By bopuluh on Sabtu, 20 Juli 2013 | 01.16

TUNISIA, KOMPAS.com -- Badai pasir berskala besar di gurun Sahara di Tunisia dikhawatirkan akan mengubur sejumlah replika bangunan di lokasi pembuatan film terkenal Star Wars.

Para ilmuwan yang memantau pergerakan badai pasir telah melakukan kontak dengan penanggungjawab keberadaan replika bangunan-bangunan tersebut tentang kemungkinan ancaman kerusakan akibat kehadiran badai itu.

Mereka telah menggunakan teknologi film sebagai titik acuan untuk mengantisipasi kapan persisnya badai pasir tiba di lokasi shooting film tersebut.

Kalangan ahli menyebutkan, tiupan angin yang keras akan mendorong pasir bergerak lima belas meter setiap tahunnya. Dorongan angin itu nantinya akan membentuk gundukan pasir seperti bulan sabit.

Disebutkan pula kecepatan pergerakan pasir di gurun Sahara ini sepuluh kali lebih cepat dibanding badai pasir di planet Mars.

Keberadaan replika bangunan itu disiapkan sebagai kota fiktif Mos Espa dalam film The Phantom Menace, yang merupakan seri lanjutan film Star Wars.

Dalam skenario film tersebut, kota tersebut terletak di planet Tatooine, yang merupakan kampung halaman tokoh Anakin Skywalker di masa kanak-kanaknya. Kelak Anakin akan menjadi sosok Darth Vader.


01.16 | 0 komentar | Read More

KPU Jatim Siapkan Pengacara Hadapi Gugatan Khofifah

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur Andry Dewanto akan menyiapkan kuasa hukum untuk menghadapi gugatan pasangan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah-Herman Sumawiredja yang menggugat ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Surabaya.

KPU Jatim sendiri sampai saat ini masih belum memutuskan, siapa huasa hukum yang akan ditunjuk untuk mewakili KPU Jawa Timur saat menjalani persidangan.

Andry Dewanto saat berada di Pamekasan mengatakan, karena sampai saat ini masih belum ada panggilan untuk menjalani sidang, pihaknya belum menentukan siapa orang yang pas menjadi kuasa hukum KPU. Meskipun di media sudah ramai diberitakan soal gugatan pasangan Khofifah-Herman sudah masuk ke PTUN Surabaya, namun pihaknya belum mendapat pemberitahuan secara resmi.

"Kami belum mendapat panggilan untuk persidangan. Jadi belum ada persiapan siapa yang akan menjadi kuasa hukum kami," terangnya, Sabtu (20/7/2013).

Secara khusus, kata Andry, KPU Jawa Timur tidak mempersiapkan apapun untuk menghadapi gugatan di PTUN oleh pasangan Khofifah-Herman. Sebab yang akan digugat adalah keputusan KPU Jawa Timur tentang pencoretan Khofifah-Herman sebagai kontestan Pigub Jawa Timur.

"Kalau ada panggilan dari pengadilan kami wajib hadir," katanya.

Termasuk juga yang akan dihadapi KPU Jawa Timur oleh pasangan Khofifah-Herman yakni pengaduannya kepada Dewan Kehormatan Penyelenggaran Pemilu (DKPP).

Pasangan Khofifah-Herman dicoret KPU Jawa Timur sebagai peserta Pilgub Jawa Timur karena adanya dukungan ganda dari dua partai pengusungnya, yakni Partai Kedaulatan (PK) dan Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI).

Editor : Farid Assifa


01.16 | 0 komentar | Read More

Masih Muda tapi Senang Gaya Konservatif

T:
Usia saya 22 tahun, tapi banyak yang mengira saya berumur jauh lebih tua. Saya memang menyukai gaya berpakaian yang konservatif. Bagaimana menyiasati agar tampilan saya bisa sesuai dengan usia, namun tidak mengorbankan personal style yang cenderung menyukai tampilan formal? (Intan, 22)        

J:
Hi Intan yang selalu tampil konservatif. Sebaiknya, perubahan dimulai dari gestur kamu terlebih dahulu menjadi lebih rileks dan effortless seusia wanita 22 tahun pada umumnya.

Setelah itu, perubahan dari make-up dan hair do. Sapuan natural atau nude color dengan sentuhan powder pink, peach, juga kuning kunyit, bisa menambah kesan muda pada penampilan kamu.

Sekarang waktunya busana dan aksesori. Kalau kamu sudah mempunyai jas atau blazer yang konservatif, padukan dengan dalaman berpotongan adolescent, colorful, ringan, dan rileks seperti blouse fuchsia berdetail ruffles atau terusan kaus yang gombrong.

Untuk bawahan, kamu bisa memakai legging atau skinny pants. Tambahkan bros, atau korsase, juga statement necklace. Perkuat dengan sling bag atau tote bag yang bermotif atau terbuat dari bahan kanvas. Untuk alas kaki, pakailan boot.

Nah, kamu akan terlihat lebih muda. Mulai sekarang, bukalah majalah-majalah atau blog fashion yang mempunyai potensi pembaca seusia kamu sebagai referensi….

Salam,
Ichwan Thoha
Perancang, penata gaya, penulis, sketcher, pembicara, dan pengajar fashion, pemilik brand Ichwan Thoha, Newfangled, Paradox, Exodu, Radically Edgy Bowtie, Penulis buku "103 Fashion Quotes by Ichwan Thoha"
Twitter @ichwan_thoha
www.ichwanthoha.com

Editor :

Felicitas Harmandini


01.16 | 0 komentar | Read More

Diperiksa KPK, Mantan Petinggi Adhi Karya Siap Ditahan

Written By bopuluh on Jumat, 19 Juli 2013 | 01.16


JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa mantan Direktur Operasional PT Adhi Karya, Teuku Bagus Mohammad Noor sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pembangunan sarana dan prasarana Hambalang, Jumat (19/7/2013). Ini pertama kalinya Teuku Bagus diperiksa sebagai tersangka.

Saat memenuhi panggilan pemeriksaan KPK pagi tadi, Teuku Bagus mengaku siap jika ditahan KPK.

"Siap," ujarnya singkat.

Selebihnya, mantan Kepala Kerja Sama Operasi (KSO) PT Adhi Karya-PT Wijaya Karya ini tidak berkomentar kemudian masuk ke dalam lobi Gedung KPK.

KPK menetapkan Teuku Bagus sebagai tersangka pada 1 Maret 2013. Dia diduga bersama-sama Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, serta Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora Deddy Kusdinar, melakukan perbuatan melawan hukum dan penyalahgunaan wewenang yang mengakibatkan kerugian negara.

Dari tiga tersangka itu, baru Deddy yang ditahan KPK. Saat dikonfirmasi mengenai kemungkinan penahanan Teuku Bagus seusai diperiksa hari ini, Juru Bicara KPK Johan Budi belum dapat memastikannya.

Selain memeriksa Teuku, KPK hari ini memeriksa Andi sebagai saksi. Seusai diperiksa selama kurang lebih tiga jam, Andi mengaku diperiksa sebagai saksi bagi Teuku dan Deddy Kusdinar.

Editor : Inggried Dwi Wedhaswary


01.16 | 0 komentar | Read More

Warga di Kendal Jaga-jaga Pascabentrok dengan FPI


KENDAL, KOMPAS.com - Warga di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, masih berjaga-jaga dan mengantisipasi kalau-kalau bentrokan pada Kamis (19/7/2013) kemarin, kembali terulang. Meski demikian, aktivitas warga tetap kembali normal.

Salah seorang warga Desa Telangu, Kecamatan Sukorejo, yang memiliki toko di dekat lokasi kecelakaan yang melibatkan mobil Front Pembela Islam, Iik (37) mengatakan, warga mengamuk pada Kamis lalu karena tindakan ormas itu dinilai keterlaluan. Apalagi, FPI yang melakukan sweeping itu bukan berasal dari wilayah Kabupaten Kendal, tetapi dari Kabupaten Temanggung.

"Kami masih berjaga-jaga. Karena ada isu mereka akan kembali lagi ke sini. Toko memang saya buka, tetapi kalau tiba-tiba rusuh lagi, segera saya tutup," ujar Iik.

Pedangang gorengan di alun-alun, Sofiatun mengungkapkan Hal senada. Kamis lalu ia terpaksa menutup dagangannya karena bentrokan tersebut. Hari ini ia kembali berdagang, namun tetap berjaga-jaga kalau terjadi peristiwa serupa.

"Katanya sih sudah aman, semoga benar-benar aman. Repot kalau kejadian lagi," katanya.

Warga Kendal vs FPI

Diberitakan sebelumnya, Warga dan massa FPI Temanggung terlibat bentrok di Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (18/7/2013). Insiden ini berawal dari peristiwa sehari sebelumnya, yang  tersulut peristiwa kecelakaan lalu lintas. Pada Rabu (17/7/2013) siang, massa FPI melakukan sweeping di Lokalisasi Sarem dan beberapa tempat hiburan lain di Kecamatan Sukorejo. Mereka datang mengendarai tiga mobil.

Dalam aksi itu, lokalisasi dan tempat hiburan dirusak. Di tengah sweeping, terjadi bentrok antara warga setempat dan massa FPI. Warga memberikan perlawanan terhadap tindakan massa FPI dan merusak satu mobil yang ditumpangi massa FPI di Bundaran Sukorejo. Dalam insiden Rabu tersebut, dua orang dari FPI mengalami luka ringan. Keduanya juga sempat ditahan di Polsek Patean.

Sampai menjelang Rabu petang, warga masih berjaga-jaga di beberapa titik desa. Pada Rabu malam, ada perwakilan warga mendatangi pemimpin FPI di Temanggung. Perwakilan warga bermaksud meminta ganti rugi atas perusakan yang dituding dilakukan massa FPI. Permintaan ganti rugi itu ditolak.

Pada Kamis (18/7/2013), warga Sukorejo mendapat kabar akan ada serangan balasan dari massa FPI. Sejak pagi, warga sudah bersiap untuk memberi perlawanan. Sekitar pukul 13.00 WIB, massa FPI benar-benar datang dengan menumpang tujuh mobil, berkeliling kampung. Kali ini, kedatangan mereka sudah dikawal polisi.

Mengetahui kedatangan massa FPI, sebagian warga keluar dan berkumpul di Bundaran Sukorejo. Bentrokan kecil sempat terjadi dan massa FPI langsung meninggalkan lokasi. Namun, saat meninggalkan Sukorejo itu, mobil dari FPI menabrak seorang ibu yang sedang mengendarai sepeda motor di Jalan Sukorejo-Parakan. Ibu yang tengah memboncengkan anaknya itu tewas. Kemarahan warga terpicu.

Ratusan warga mendatangi lokasi dan mengejar mobil yang menabrak ibu itu. Warga berhasil mengejar rombongan mobil tersebut di Patean, sekitar dua kilometer dari Sukorejo. Mobil Avanza, salah satu kendaraan yang ditumpangi massa FPI, langsung dibakar.

Ketika insiden kecelakaan hingga pembakaran mobil terjadi, sebagian massa FPI masih ada yang "tertinggal" di Sukorejo. Mereka yang tertinggal ini adalah yang sedang shalat di Masjid Agung Sukorejo. Mereka pun kemudian ditahan tetap berada di masjid ketika warga sudah berkumpul lagi di Bundaran Sukorejo.

Ratusan polisi dan TNI diturunkan untuk mengatasi kerusuhan ini. Massa FPI yang tertahan di masjid dievakuasi ke Polres Kendal pada Kamis sore.

Sekretaris FPI Jateng, Mustafid, mengatakan, bentrok Kamis ini murni soal salah paham dengan kecelakaan lalu lintas itu. "Kejadian itu tidak sengaja. Tidak mungkin FPI sengaja menabrak ibu-ibu yang naik sepeda motor," kata dia, Kamis (18/7/2013).

Mustafid mengatakan, dalam insiden Kamis, massa FPI hanya berjumlah 27 orang, dipimpin Ketua FPI Temanggung, Burhanuddin. Dia menyebutkan, ada lima orang anggotanya terluka dan seluruh rombongan tersebut sudah diminta keterangan oleh polisi.

Editor : Farid Assifa


01.16 | 0 komentar | Read More

Lahan Bakal Stadion BMW Dimanfaatkan Banyak Pihak

JAKARTA,KOMPAS.com - Lahan yang akan digunakan untuk pembangunan Stadion BMW di Kelurahan Papanggo, Sunter, Jakarta Utara, digunakan oleh banyak pihak. Perusahaan swasta yang menempati lahan tersebut mengaku sudah mendapatkan izin dari organisasi kemasyarakatan setempat dan membayar uang sewa untuk menggunakan lahan itu.

"Saya hanya pengguna saja, banyak juga pengguna lainnya di sini, seperti yang jualan material di depan. Kami di sini atas seizin ormas Papanggo, dari kantor juga sudah bayar," kata Kirno (40) staf administrasi sebuah perusahaan ekspedisi pelayaran di lahan tersebut.

Ia mengatakan, kantornya pindah ke lahan itu sejak Januari 2013. Kirno mengaku keberadaan kantor tersebut hanya sementara karena lokasi lama kantornya tengah direnovasi.

Kirno mendengar kabar bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana menggunakan lahan tersebut untuk pembangunan Stadion BMW mulai Oktober 2013. Namun, ia dan para pengguna lahan di tempat tersebut yakin pembangunan itu tidak akan terjadi sesuai jadwal. Lagi pula, kata dia, belum ada aktivitas apa pun terkait pembangunan stadion tersebut.

"Sampai sekarang saja belum ada pihak pengembang ataupun dari pemerintahan yang menjaga lahan. Lagi pula, biasanya jika akan ada pembangunan tentu akan ada baliho. Lebihnya lagi di sini itu terlalu dekat dengan Pelni, belum ada stadion saja sudah macet kendaraan peti kemas, apalagi ada stadion," ujar Kirno.

Kirno mengatakan, kantornya siap mencari lahan lain jika pembangunan stadion itu jadi dilakukan. Namun, ia yakin hal itu tak akan terjadi dalam waktu dekat.

Pantauan Kompas.com, saat ini lahan tersebut digunakan untuk menyimpan alat-alat berat, peti kemas, dan beberapa kendaraan angkutan milik pengguna atau penyewa lahan. Mereka mengaku telah membayar "uang sewa" lahan kepada ormas setempat.

Kotang (58), seorang pedagang kaki lima di sekitar lahan tersebut, mengatakan, setidaknya ada tiga ormas yang "mengelola" lahan tersebut.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo telah menganggarkan dana sebesar Rp 13 miliar dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2013 untuk pembangunan stadion di Taman BMW tersebut. Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Jakarta Ratiyono mengatakan, pelaksanaan pembangunan itu tinggal menunggu persetujuan DPRD DKI untuk mengucurkan anggaran tahun jamak. Lelang kontraktor pembangun stadion akan dilakukan antara bulan Agustus dan September.

Editor : Laksono Hari Wiwoho


01.16 | 0 komentar | Read More

iHaqi Nasyid: Bosas hingga Keroncong untuk Nasyid

Written By bopuluh on Kamis, 18 Juli 2013 | 01.16

JAKARTA, KOMPAS.com -- Bagi para personel proyek musik iHaqi Nasyid, yang terdiri dari Erick Yusuf (bas), Dany "Java Jive" (vokal), Rida "mantan RSD" (vokal), Zaki "4Peniti" (gitar), Ruli Handiman "DMC" (gitar), Aria Baron (gitar), Reza "KSP" (perkusi), dan Remy Ramadhan (keyboard), musik nasyid bukan melulu gambus. Mereka memilih bosas hingga keroncong untuk  lagu-lagu nasyid yang mereka bawakan.

"Insya Allah saya dan kawan-kawan menawarkan alternatif bahwa nasyid bisa seperti ini lho. Selama ini orang berpikir nasyid selalu dengan gambus dan musik Timur Tengah, tapi ternyata nasyid bisa diaransemen dengan musik apa pun," terang Erick dalam program Live Streaming AQM Movie di SAE Institut, fX Plaza, Jakarta Selatan, Rabu (17/6/2013) malam.

Untuk lagu "Alhamdulillah", yang menjadi single pertama dari album iHaqi Nasyid 3, Erick dan rekan-rekan satu proyek musiknya mengemas lagu sarat dakwah tersebut menjadi lebih manis dengan aransemen pop. Lirik lagu itu berbahasa Indonesia, sementara doa dalam lagu tersebut  tetap dalam bahasa Arab. "Ada campuran bahasa Arab dan Indonesia," kata Erick.

Untuk lagu lainnya, "Istighfar", yang liriknya tentang bertaubat, iHaqi memilih musik bosas.

"Kali pertama saya dengar lagu ini, saya bilang, 'Ini nasyidnya sebelah mana, karena musiknya bosas.' Saya langsung mau karena ini untuk dakwah juga," cerita Dany.

"Lagu 'Istighfar' ini memang tepat sekali, lagu tentang pertaubatan. Awal saya ketemu dengan Kang Dany, lagu ini cocok betul, supaya orang-orang tahu Kang Dany benar-benar taubatan nasuha (taubat yang sungguh-sungguh)," timpal Erick.

Setelah pop dan bosas bisa menggantikan gambus dalam nasyid, selanjutnya iHaqi memilih keroncong dan lirik dalam bahasa Sunda untuk lagu "Tombo Ati". "Karena kami semua orang Sunda, ya kami ubah liriknya ke bahasa Sunda. Tapi, judulnya tetap 'Tombo Ati', bukan 'Ubar Hate'," terang Dany.

Dengan aransemen yang modern, iHaqi berharap lagu-lagu mereka mainkan tersebut bisa membawa pesan positif bagi setiap pendengar. "Daripada dengar musik lain, nah ini alternatifnya, kami kedepankan nasyid. Dan, salah satu yang diajari (almarhum) Kang Harry Roesli itu, jangan fanatik sama satu genre," kata Erick mengingat masukan dari pemusik kawakan yang telah tiada itu.


01.16 | 0 komentar | Read More

Kejahatan dengan Senjata Api Meningkat Jelang Lebaran


JAKARTA, KOMPAS.com - Tren kejahatan dengan menggunakan senjata api semakin meningkat. Hal ini berkembang sejak lima tahun terakhir.

"Pada waktu beberapa tahun lalu, kejahatan cenderung menggunakan tangan kosong dan senjata tajam. Tren yang berkembang lima tahun terakhir menggunakan senjata api, dan senjata api yamg mereka gunakan, 95 persen lebih adalah senjata api rakitan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (18/7/2013).

Rikwanto menjelaskan, senjata api rakitan yang telah disita oleh polisi tersebut sangat sederhana dalam perakitannya. Hingga saat ini polisi masih mendalami siapa pemesan, pembuat, dan di mana perakit senjata api yang dipesan untuk kejahatan tersebut.

Untuk itu, polisi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu waspada terhadap kejahatan yang terjadi di sekitarnya. Selain itu, polisi sudah membentuk tim pemburu pelaku kejahatan di Ibu Kota.

"Kita pertama melakukan pencegahan dengan mengajak masyarakat untuk menjadi polisi bagi dirinya sendiri maupun bagi lingkungannya sendiri. Selain itu, kita sudah membentuk tim pemburu para perampok ini yang sedang beraksi, baik yang sudah terjadi maupun yang sudah terdata," ujarnya.

Baru-baru ini, perampok bersenpi beraksi di kantor penitipan paket di kawasan Jalan Raya Simpang Cilodong, Depok, pada Selasa (16/7/2013) malam. Pelaku menembak anggota Kostrad Prada Situmorang.

Pada Rabu (17/7/2013) kemarin, perampok bersenpi juga menembak seorang guru dan anggota TNI ketika tertangkap basah sedang membuka pintu gerbang sebuah rumah di Jalan Permatan, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.

Aksi serupa juga terjadi di Pamulang Rabu kemarin. Dua perampok tertangkap basah penghuni rumah panik dan menembakan pistol SnW kaliber 38 ke udara.

Editor : Ana Shofiana Syatiri


01.16 | 0 komentar | Read More

Polisi Kejar Dua Pelaku Penembakan Polsek Palu

JAKARTA, KOMPAS.com – Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan Mapolsek Palu, Sulawesi Tengah. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (17/7/2013) malam kemarin. 

"Terhadap para pelaku, sampai saat ini jajaran Polda Sulawesi Tengah masih melakukan upaya pengejaran," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Agus Rianto, saat menggelar konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (18/7/2013).

Agus mengatakan, penembakan itu terjadi pukul 23.00 WITA. Saat itu, dua orang pengendara sepeda motor melintas di depan Mapolsek Palu Selatan yang terletak di Jalan Zebra Raya. Tiba-tiba, mengeluarkan senjata dan menembakkannya ke arah Mapolsek Palu. Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan bangunan dari peristiwa tersebut.

"Dari hasil olah TKP (tempat kejadian perakara), ditemukan satu selongsong peluru, yang diduga dari jenis senjata laras panjang," ujarnya.

Meski telah mengetahui jenis senjata yang digunakan pelaku, polisi belum dapat memastikan tipe senjata yang digunakan. Termasuk penggunaan kaliber peluru. Polisi masih terus menyelediki kasus ini karena berdasarkan keterangan saksi mata, terdapat beberapa kali tembakan yang dikeluarkan pelaku.

"Penentuan kalibernya diteliti berdasarkan informasi yang didapat, dan jumlah tembakan lebih dari satu kali letusan," katanya.

Editor : Inggried Dwi Wedhaswary


01.16 | 0 komentar | Read More

Candy Pop Lemon

Written By bopuluh on Senin, 15 Juli 2013 | 01.17

Bahan:
420 gr tepung terigu
2 sdt tepung maizena
1 sdt  baking powder
130 gr mentega
170 gr gula pasir
1 sdm  kulit lemon (parut)
1 butir kuning telur
2 butir putih telur
1 sdt lemon essence
1 sdt vanilla essence

Egg wash:
1 butir telur
1 sdm susu segar

Frosting:
60 gr mentega
420 gr gula halus
Air panas secukupnya
Pewarna makanan berwarna: kuning, hijau, pink, ungu, oranye secukupnya

Dekorasi kue:
Gula mutiara warna-warni secukupnya
Gula trimis, secukupnya

Cara memasak:
1. Egg wash: Campur telur dan susu segar. Aduk hingga rata.
2. Kue: Campur terigu, maizena, dan baking powder. Ayak dan sisihkan.
3. Kocok mentega, gula, dan kulit lemon sampai putih dan mengembang.
4. Tambahkan kuning dan putih telur, kocok hingga rata.
5. Masukkan essence lemon dan vanilla. Kocok merata.
6. Tambahkan campuran tepung, aduk sebentar.
7. Simpan adonan dalam kulkas sekitar 30 menit. Lalu giling adonan setebal 6 mm, cetak bulat,
oval, atau sesuai selera. Tempatkan di atas loyang.
8. Olesi bagian atas adonan dengan egg wash, panggang dalam oven dengan suhu 175-180 derajat Celcius sekitar 25 menit. Angkat dan dinginkan.
9. Frosting: Kocok Blue Band Cake and Cookie dan gula halus hingga putih. Tambahkan air
panas, kocok hingga merata. Campurkan tiap adonan dengan pewarna kuning, hijau, pink,
ungu, dan oranye. Aduk merata. Olesi kue dengan frosting, lalu hias dengan dekorasi kue
seperti gula mutiara dan gula trimis.

Resep: Chef Degan untuk Blue Band Cake and Cookies

Editor :

Felicitas Harmandini


01.17 | 0 komentar | Read More

Selundupkan Narkoba di Celana Dalam, WN Malaysia Divonis 12 Tahun

DENPASAR, KOMPAS.com - Sargunan M Suppiah (37), warga negara Malaysia yang dibekuk aparat Bea Cukai awal tahun 2013 karena menyelundupkan 372 gram heroin dengan menyembunyikannya di celana dalam, menjalani sidang vonis di Pengadilan Negeri Denpasar, Senin (15/7/2013).

Dalam sidang yang dipimpin Ketua Majelis Hakim Anak Agung Ketut Anom Wirakanta, terdakwa dinyatakan terbukti bersalah dan dijatuhi hukuman 12 tahun penjara.

"Berdasarkan fakta persidangan terdakwa terbukti mengimpor narkotika sebagaimana dimaksud Pasal 113 Ayat (2) Undang Undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika yang merupakan dakwaan alternatif ke satu," ujar Hakim Wirakanta saat membacakan putusannya.

Dalam menjatuhkan putusan Hakim mempertimbangkan sejumlah hal yang memberatkan terdakwa yakni perbuatan terdakwa membuka peluang bagi peredaran narkotika di Tanah Air dan mencoreng citra Indonesia. Hal yang meringankan terdakwa adalah terdakwa belum pernah dihukum dan menyesali perbuatannya.

Putusan ini lebih ringan dari tuntutan yang diajukan Jaksa Penuntut umum dalam sidang sebelumnya yakni 17 tahun penjara.

Seperti diberitakan, terdakwa dibekuk petugas Bea Cukai Bandara Ngurah Rai pada awal tahun 2013 ini. Tersangka tiba di Bandara Ngurah Rai Denpasar menggunakan pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan AK1364.  

Saat memasuki ruang pemeriksaan Bea Cukai, petugas Bea Cukai menemukan barang bukti heroin seberat 372 gram yang disembunyikan di celana dalamnya.

Editor : Kistyarini


01.17 | 0 komentar | Read More

Sefti Dendangkan Lagu \"PKS\" Untuknya, Fathanah: Bagus, Mantap!


JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun berada dalam tahanan, terdakwa kasus dugaan korupsi dan pencucian uang kuota impor daging sapi Ahmad Fathanah tetap mengikuti perkembangan karier istrinya, Sefti Sanustika. Fathanah pun mengaku sudah mendengar lagu terbaru Sefti yang berjudu Papa Kini Sendiri (PKS).

Kepada wartawan, Fathanah mengaku telah mendengar langsung Sefti menyanyikan lagu tersebut di hadapannya ketika menjenguk Fathanah di Rumah Tahanan KPK.

"Sefti saya minta nyanyi dan saya dengerin. Kita kan enggak ada radio, TV (di tahanan)," ujar Fathanah saat ditemui di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (15/7/2013) seusai persidangannya.

Apa tanggapan Fathanah? Tentu saja, orang dekat mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan Ishaaq ini melayangkan pujian.

"Bagus, mantap," ucap Fathanah seraya mengembangkan senyumnya.

Baru-baru ini, Sefti meluncurkan album baru yang berjudul PKS. Saat peluncuran albumnya, Sefti menuturkan bahwa lagu ini mengisahkan seorang suami yang bermasalah, tetapi istrinya tetap setia mencintainya. Hal ini pun mirip dengan kisah biduk rumah tangga Sefti dan Fathanah.

Meski dalam penyidikan terungkap bahwa Fathanah kerap mendekati perempuan-perempuan muda, Sefti tetap setia. Sefti pun berharap lagunya ini dapat diterima oleh masyarakat luas.

KPK menahan Fathanah di Rutan KPK sejak akhir Januari 2013. Fathanah tertangkap tangan KPK saat tengah bersama seorang mahasiswi di suatu hotel di Jakarta. Dia diduga bersama-sama Luthfi Hasan Ishaaq, menerima pemberian hadiah atau janji terkait kepengurusan kuota impor PT Indoguna Utama.

Editor : Caroline Damanik


01.17 | 0 komentar | Read More

Penonton Mulai Serbu SUGBK, Calo Beraksi

Written By bopuluh on Minggu, 14 Juli 2013 | 01.17

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun pertandingan persahabatan antara Indonesia Dream Team melawan Arsenal baru digelar pada pukul 20.00 WIB, Minggu (14/7.2013) ini, tapi penonton sudah mulai memadati area Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Calo tiket pun mulai beraksi.

Berdasarkan pantauan, sekitar pukul 13.30 WIB, Minggu (14/7/2013) terlihat penonton mulai berdatangan ke area SUGBK. Para penonton memakai atribut kedua kesebelasan.

Kehadiran Arsenal di Jakarta dimanfaatkan pedagang atribut klub menjajakan dagangannya. Mereka menjual slayer, jersey, dan topi.

Sementara itu, para calo menawarkan tiket kepada penonton. Harga tiket VIP Barat Rp 900.000. Padahal, harga resmi tiket VIP Barat adalah Rp 750.000. Sedangkan tiket VIP Timur dijual calo sebesar Rp 700.000. Padahal, harga resmi tiket itu cuma Rp 500.000.

Untuk tiket kelas 1, calo masih mencari untung kecil. Mereka menjualnya dengan harga Rp 310.000, sementara harga resmi Rp 300.000.

Daftar Harga Resmi Tiket Indonesia Vs Arsenal
Kategori 3: Rp 100 ribu
Kategori 2: Rp 200 ribu
Kategori 1: Rp 300 ribu
Kategori VIP Timur: Rp 500 ribu
Kategori VIP Barat: Rp 750 ribu


01.17 | 0 komentar | Read More

Surat Tony Menganulir Dukungan PK untuk Soekarwo-Ipul Diragukan

SURABAYA, KOMPAS.com - Surat pernyatan Achmad Tony Dimyati yang menyatakan bahwa dukungan Partai Kedaulatan (PK) kepada pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf adalah ilegal diragukan keasliannya. Pasalnya, Tony menghilang. Surat Tony tak bisa diklarifikasi.

''Kami konfirmasi familinya yang ada di Surabaya tidak ada, nomor ponselnya juga tidak dapat dihubungi,'' kata Sekretaris DPD PK Jawa Timur (Jatim), Mahsun Aziz, Minggu (14/7/2013).

Tony mengaku sebagai mantan Ketua DPD PK Jatim. Melalui surat yang dikirim ke Komisi Pemilihan Umum Jatim,  ia menganulir dukungan PK kepada pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf.  Ia menyatakan, sikapnya mendukung pasangan Seokarwo-Saifulah Yusuf adalah kebohongan besar. Ia mengaku dalam tekanan mental. "Apa yang sudah saya lakukan itu merupakan hal paling memalukan dalam hidup saya,'' terang Toni dalam surat pernyataan itu. (Baca: Partai Kedaulatan Evaluasi Dukungan pada Soekarwo-Gus Ipul)

Mahsun Aziz mengungkapkan, DPD PK Jatim telah mengirim surat klarifikasi kepada KPU Jatim terkait surat Tony. Menurut Mahsun, Tony memang pernah mengaku bahwa ia didekati pasangan calon lain dengan iming-iming uang agar partainya yang sudah mengusung Soekarwo-Saifullah Yusuf berpindah ke calon tersebut.

''Jadi, saya heran. Kenapa kok tiba-tiba seperti ini. Masak tergoda tawaran pasangan calon lain?'' tuturnya.

Editor : Heru Margianto


01.17 | 0 komentar | Read More

Terungkap, Penyamaran JK Rowling Sebagai Penulis Baru

LONDON, KOMPAS.com -- JK Rowling diam-diam menulis sebuah novel kriminal dengan nama samaran Robert Galbraith.

Pengarang Harry Potter itu dipuji berkat karyanya yang berjudul The Cuckoo's Calling, tentang seorang veteran perang yang menjadi detektif swasta bernama Cormoran Strike. Buku yang diterbitkan pada bulan April lalu itu telah terjual 1.500 kopi.

Rahasia Rowling itu terungkap setelah Sunday Times penasaran bagaimana seorang penulis pemula bisa membuat karya dengan kualitas matang.

"Saya berharap bisa merahasiakan hal ini lebih lama lagi karena menjadi Robert Galbraith merupakan pengalaman yang membebaskan," kata Rowling. "Sangat luar biasa bisa menerbitkan tanpa hype atau pengharapan apa pun dan sangat menyenangkan mendapat masukan dengan nama yang berbeda," katanya lagi.

Sebuah ulasan menyebut The Cuckoo's Calling sebagai "debut yang gemilang". Ulasan lainnya memuji kemampuan "Galbraith", sebagai seorang pria, yang bisa mendeskripsikan pakaian wanita dengan rinci.

Petunjuk bahwa Rowling merupakan nama di balik novel itu karena ia dan "Galbraith" memiliki agen dan editor yang sama. Buku itu diterbitkan oleh Sphere, bagian dari Little, Brown Book Group, yang menerbitkan debut novel dewasanya, The Casual Vacancy.


01.17 | 0 komentar | Read More

Jelang Hari Raya, Hindari Pusat Belanja!

Written By bopuluh on Jumat, 12 Juli 2013 | 01.28


KOMPAS.com -
Jauh sebelum Hari Raya Idul Fitri, perusahaan ritel dan pusat belanja sudah pasang kuda-kuda menyambut keluarga-keluarga yang membutuhkan pasokan bahan makanan, perabotan dan perlengkapan lainnya.

Sebagai konsumen cerdas, Anda harus sama siapnya dengan perusahaan-perusahaan ritel tersebut. Persiapkan beberapa hal berikut ini sejak dini. Hingga nanti, tepat di Hari Raya, Anda Anda siap menyambut tamu dengan suka cita.


Persiapan pertama adalah membuat daftar. Mulai dari daftar keperluan bahan makanan, hingga perabot yang perlu diganti atau ditambah. Buatlah daftar serinci mungkin, berisi produk, harga, serta rencana waktu pembelian yang tepat. Pastikan daftar tersebut sesuai dengan kemampuan finansial. Hindari menghabiskan seluruh Tunjangan Hari Raya (THR), dan cobalah untuk menepati daftar tersebut.

Persiapan kedua juga bisa Anda lakukan mulai sekarang, yaitu membuat rumah lebih nyaman dan lebih bersih. Mulailah mencicil dengan cara membersihkan bagian demi bagian rumah. Anda bisa memulai dari ruang tamu dan ruang keluarga, atau dapur terlebih dahulu. Utamakan ruang-ruang yang akan diakses oleh tamu. Ganti sofa yang sudah tidak layak pakai, atau ganti pelapisnya. Pelitur perabot kayu, rawat dengan pemoles instan.

Untuk barang-barang kecil seperti sendok-garpu, piring, dan gelas juga bisa mulai Anda beli saat ini. Jangan lupa, menambah barang berarti membutuhkan tempat penyimpanan lebih. Jangan sampai melupakan tempat penyimpanan barang-barang tersebut.


Selain sofa, furnitur, dan alat-alat makan, pastikan juga Anda menyediakan alat memasak yang cukup. Inilah persiapan ketiga. Jika Anda akan menyambut tamu di rumah dengan masakan, tentu Anda menginginkan tampilan masakan yang cantik dan menyenangkan.

Persiapan keempat, mulailah menyetok kue kering, sirup, dan bahan-bahan yang tidak akan basi sampai Hari Raya. Menyetok jauh-jauh hari dapat menghindarkan Anda dari padatnya pusat perbelanjaan mendekati Hari-H.

Persiapkan kantung sampah, lap, dan perlengkapan kebersihan lainnya. Jangan lupa mengosongkan tempat sampah pada hari H. Tetaplah menjaga kebersihan selama acara karena akan sangat berpengaruh pada kenyamanan tamu-tamu.

Sediakan ambience atau suasanya yang mendukung. Pasang musik dalam volume wajar yang tidak menyulitkan Anda sekeluarga saling berbincang, sediakan bantal-bantal pada sofa dan kursi, sediakan mainan bagi anak-anak kecil, dan tentunya hidangkan masakan dalam keadaan hangat dan harum.

Terakhir, bukalah pintu Anda ketika menerima tamu. Hal ini mampu mengurangi rasa sesak akibat banyaknya orang di dalam rumah.


01.28 | 0 komentar | Read More

Priyo Akui Kirim Surat ke Presiden Soal Remisi Koruptor

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Priyo Budi Santoso mengaku sempat mengirimkan surat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait remisi para koruptor. Namun, Priyo membantah hal tersebut dilakukannya karena membela koruptor.

"Saya sama sekali tidak memfasilitasi. Saya hanya meneruskan pengaduan yang diterima dari Komisi III. Sebagai pimpinan DPR yang membawahi polhukam (politik, hukum, keamanan), saya wajib menandatangani. Tidak boleh orang lain. Surat itu lalu disampaikan ke Presiden," ujar Priyo di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (12/7/2013).

Politisi Partai Golkar itu menceritakan pada 11 Februari 2013 lalu, Komisi III DPR menerima laporan pengaduan masyarakat tentang kondisi para napi di lapas. Laporan dibuat oleh sembilan orang narapidana yang mewakili 109 narapidana lain.

Beberapa di antaranya yakni mantan Menteri Dalam Negeri Hari Sabarno dan mantan Bupati Bengkulu Agusrin M Najamuddin. "Intinya mereka menyatakan permohonan perlindungan hukum dan HAM. Mereka mengaku tidak diperlakukan manusiawi terkait remisi dan yang menjadi haknya," ucap Priyo.

Laporan itu kemudian diteruskan ke Presiden. Priyo pun membantah surat itu terkait dengan kunjungannya ke Lapas Sukamiskin beberapa waktu lalu. Ia hanya menjelaskan bahwa pada saat kunjungan ke Sukamiskin, Hari Sabarno sempat mengingatkan soal surat keluhan itu.

"Tapi saya bilang itu sudah urusan Presiden, karena PP kan wewenang Presiden," imbuhnya.

Menurut Priyo, seluruh pengaduan masyarakat yang terkait dengan bidang Polhukam selalu diteruskannya kepada Presiden. "Bahkan saya juga meneken pengaduan LSM terhadap salah satu pentolan GAM di Lapas," katanya.

Lebih lanjut, Priyo menjelaskan, DPR meneruskan pengaduan itu karena setiap warga negara harus dijamin hak azasinya termasuk para narapidana. Ia meminta publik tidak selalu membenci para narapidana karena mereka juga memiliki hak-hak yang harus dipenuhi.

Editor : Hindra Liauw


01.28 | 0 komentar | Read More

Kekenyangan Usai Berbuka, Puluhan Warga Qatar Dirawat

DOHA, KOMPAS.com - Inti berpuasa bagi umat Muslim di bulan suci Ramadhan ini adalah menahan hawa nafsu. Salah satu nafsu yang harus ditahan adalah makan "gila-gilaan" di saat berbuka puasa.

Nah, akibat tak mampu menahan nafsu ini, puluhan orang di Qatar, Rabu malam lalu terpaksa dirawat di rumah sakit.

Penyebabnya, mereka mengalami "kekenyangan" karena makan berlebihan di saat buka puasa. Demikian situs Arabian Business mengabarkan, Kamis (12/7/2013).

"Kami biasa merawat 10 sampai 15 kasus kekenyangan setiap hari selama Ramadhan," kata seorang pegawai di rumah sakit Al Ahli.

"Penderita kekenyangan biasanya datang ke UGD pada poukul 20.00-20.30 dengan gejala sakit lambung parah dan muntah-muntah. Tanpa pengobatan mereka tak berhenti muntah karena adanya radang di lambung mereka," tambah staf rumah sakit itu.

Tahun lalu sekitar 100 orang dirawat rumah-rumah sakit Doha karena kasus yang sama yaitu kekenyangan. Penyakit lain yang juga banyak terjadi pada saat bulan Ramadhan adalah dehidrasi dan masalah ginjal.

Editor : Ervan Hardoko


01.28 | 0 komentar | Read More

BIN: Video Teroris Menyesatkan, Jangan Diikutin

Written By bopuluh on Kamis, 11 Juli 2013 | 01.34


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepala Badan Intelijen Negara Marciano Norman berharap masyarakat bersikap dewasa meresponi video kemunculan terduga teroris yang sempat beredar di YouTube. Marciano meminta masyarakat untuk mengabaikan isi video tersebut.

"Sudah lama mereka melakukan itu. Saya minta kita lebih dewasa lah, jangan yang kaya gitu diikutin. Itu menyesatkan. Kalau yang membawa negara ini menjadi tidak baik jangan diikutin," kata Marciano di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis ( 11/7/2013 ).

Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait video itu. Atas permintaan Polri kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika, kata dia, video tersebut sudah tidak bisa diakses di dunia maya.

Sementara itu, Kapolri tak mau berkomentar banyak terkait siapa yang muncul di video. Ketika ditanya apakah salah satu pria yang ada di video adalah buronan teroris Santoso, Kapolri menjawab sambil tertawa.

"Siapa bilang? Kita masih terus update," katanya.

Seperti diberitakan, salah satu pria yang muncul di video tersebut diduga Santoso. Namanya sering dikaitkan dengan sejumlah tersangka terorisme yang ditangkap Densus 88 Polri. Dia juga dikaitkan dengan rangkaian teror di Poso, Sulawesi Tengah.

Video berdurasi 6 menit 2 detik itu menampilkan latar belakang pepohonan seperti di tengah hutan. Pria yang diduga Santoso ditemani dua orang yang mengenakan penutup muka dan memegang senjata laras panjang. Ia mengajak para pengikutnya untuk melawan Densus 88 Anti Teror.

Editor : Caroline Damanik


01.34 | 0 komentar | Read More

Perkuat Kearifan Lokal untuk Kelestarian Laut

JAKARTA, KOMPAS.com - Kearifan masyarakat lokal dalam mengelola sumber daya pesisirnya terbukti selama turun-temurun mampu menjamin keberlanjutan kehidupannya. Pemerintah diminta memperkuat dan memberdayakan kearifan lokal ini.

Demikian petisi berjudul "Lestarikan Laut dengan Kearifan Lokal; Bukan Utang atau Bantuan Asing" yang disebarkan secara daring oleh Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara), Rabu (10/7/2013). Petisi ini pada 31 Juli akan diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Kami mendesak Presiden untuk mengedepankan dan memastikan pengelolaan sumber daya laut berdasarkan kearifan lokal yang sudah dilakoni masyarakat adat dan nelayan tradisional di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Indonesia," kata Abdul Halim, Sekjen Kiara.

Ia menyatakan, pengelolaan sumber daya laut yang lestari dan berkelanjutan diterapkan sejak abad ke-16 oleh masyarakat adat yang tersebar di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Indonesia. Kiara menunjukkan sejumlah contoh kearifan lokal yang masih berjalan, seperti Sasi di Maluku, Bapongka di Sulawesi Tengah, Awig-awig di Bali dan Nusa Tenggara Barat, serta Ola Nua di Nusa Tenggara Timur.

"Model pengelolaan ini dilakukan secara swadaya dengan partisipasi aktif semua anggota masyarakat. Ini tidak perlu dana utang," kata Abdul Halim.

Masyarakat perikanan tradisional menyadari kelestarian dan keberlanjutan sumber daya ikan merupakan prasyarat terwujudnya kehidupan yang sejahtera dan adil. Apalagi mereka mendapat manfaat sumber daya laut bagi kehidupannya.

"Berbeda dengan kawasan konservasi perairan yang ditetapkan semau pemerintah semata-mata untuk mendapatkan pinjaman asing dan citra positif di level internasional," ujarnya.

Pusat Data dan Informasi Kiara (Juni 2013) mencatat proyek konservasi di laut Indonesia yang didanai asing, di antaranya Program Rehabilitasi dan Pengelolaan Terumbu Karang (Coremap II 2004-2011) mencapai lebih dari Rp 1,3 triliun, sebagian besar bersumber dari utang Bank Dunia dan Bank Pembangunan Asia (ADB).

Dia mengatakan, berdasarkan Laporan BPK 2013, program konservasi terumbu karang justru tak efektif dan ada kebocoran dana. Kini, Kementerian Kelautan dan Perikanan melanjutkan proyek Coremap III periode 2014-2019 dengan menambah utang konservasi baru sebesar 80 juta dollar AS dari Bank Dunia dan ADB.

Terkait pinjaman asing pada program konservasi perairan, beberapa waktu lalu, Direktur Jenderal Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil Kementerian Perikanan dan Kelautan Sudirman Saad meminta untuk dilihat secara seimbang. "Memang harus diakui proyek Coremap ada loan, tetapi struktur grant juga tinggi. Contoh, program Coral Triangle Initiative grand semua," ujarnya.

Upaya konservasi juga menjadi komitmen Indonesia melalui target 20 juta hektar kawasan konservasi laut pada 2020. Kini, luas kawasan sekitar 15 juta hektar.

Abdul Halim mengkhawatirkan program ini mengesampingkan nelayan tradisional dan masyarakat adat serta mengubur kearifan lokal. Kiara menyusun petisi untuk mendesak Presiden mengedepankan dan memastikan pengelolaan sumber daya laut berdasarkan kearifan lokal.

Desakan lain, mengevaluasi proyek konservasi laut yang terbukti membebani keuangan negara dan menghentikan skema pembiayaan konservasi laut berbasis utang. (Ichwan Susanto/Kompas)

Editor : Yunanto Wiji Utomo


01.34 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger