Krisis Daging Sapi
Rendang Tidak Turun Harga
Penulis : Andy Riza Hidayat | Senin, 19 November 2012 | 15:11 WIB
TABLOID NAKITA/FERDIANSYAH
Untuk membuat rendang yang enak, maka proses pengadukan harus dilakukan dengan tepat
TERKAIT:
JAKARTA, KOMPAS.com - Walau harga daging naik, harga rendang di rumah makan padang tetap bertahan Rp 9.000 per porsi. Pengelola rumah makan ingin menjaga agar pembeli tidak pindah ke pedagang lain. Pedagang hanya mengurangi porsi jualan untuk menghindari kerugian.
Harga rendang tidak kami naikkan agar pelanggan tidak lari. Ya risikonya untung kami menjadi lebih sedikit. Syukurlah, pembeli kami bisa bertahan.
-- Ujang
"Harga rendang tidak kami naikkan agar pelanggan tidak lari. Ya risikonya untung kami menjadi lebih sedikit. Syukurlah, pembeli kami bisa bertahan," tutur Ujang, pengelola Rumah Makan Padang di Balai Kota Jakarta, Senin (19/11/2012).
Namun ada yang berbeda di rumah makan Ujang. Biasanya dalam sehari dia jual rendang 5 dari kilogram daging. Hampir seminggu terakhir dia mengurangi porsi jualan menjadi 3 kg daging per hari.
Hal ini diputuskan seiring dengan meningkatnya harga daging dari Rp 78.000 per kg menjadi Rp 80.000 per kg. Untuk satu kg daging, dia tetap membagi 16 potong rendang. Beberapa pelanggan rendang yang kehabisan saat makan siang, sempat menanyakan ke penjaga rumah makan.
Namun mereka tidak protes setelah dijelaskan bahwa porsi rendang yang dijual habis. "Soal stok memang agak berkurang di pasaran. Saya punya langganan, jika di Pasar Senen habis, saya belanja ke Pasar Gondangdia," kata Ujang.
Anda sedang membaca artikel tentang
Rendang Tidak Turun Harga
Dengan url
http://cholesterolanddiabetes.blogspot.com/2012/11/rendang-tidak-turun-harga.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rendang Tidak Turun Harga
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar